Kandang Burung Besi Besar, Apa manfaatnya untuk burung?

Kandang Burung Besi Besar, Apa manfaatnya untuk burung?

Sangkar atau Kandang Umbaran? tentu saja kalian pernah mendengar hal tersebut kan? Kami biasa menyebutnya Sangkar atau Kandang sebab sangkar burung ini dibuat dalam bentuk yang demikian besar. Adapun mereka yang kerap menggunakan sangkar jenis ini ialah mereka yang benar-benar menyukai burung untuk tujuan lomba & perawatan yang intensif agar burung semakin rajin berkicau. Mau tau manfaat serta tujuannya akan kita ungkap pada tulisan kali ini,  lanjut baca ya...

Contoh Sangkar atau Kandang Umbaran

Sangkar atau Kandang Umbaran untuk burung ini bisa dibuat dari serangkaian potongan Sangkar atau Kandang yang di desain dengan model knock down, sehingga Sangkar atau Kandang bisa dibongkar & dipasang sewaktu waktu. Untuk yang memiliki area/lahan yang luas mungkin nggak masalah memiliki sangkar umbaran permanen, tapi bagi yang memiliki lahan sempit tentu saja ini menjadi problema, untuk itu dibuatlah Sangkar atau Kandang Umbaran Knock down untuk memudahkan dalam penyimpanan.

Tujuan Mengumbar

Nah....Burung yang sudah kita masukkan ke dalam sangkar/kandang umbaran umumnya memiliki maksud & tujuan yaitu agar burung menjadi lebih sehat, kuat karena burung pada akhirnya bisa terbang kesana kemari dengan leluasa. Oleh karena burung berada dalam sangkar burung yang besar, dengan terbang dalam jarak yang begitu jauh maka dari itu sistem pernafasan burung akan lebih terbuka & kuat. Sayap yang dikepakkan juga akan kuat dan memperkuat otot-otot tubuhnya.

Manfaat Mengumbar

Manfaat n Kelebihan yang bisa didapatkan dari mengumbar burung ialah kita dapat memperoleh burung yang sehat, bugar &  berkicau dengan baik, burung menjadi lebih langsing karena lemak di dalam tubuhnya burung akan terkuras dengan sering & giat berolahraga.

Sangkar atau Kandang Umbaran ini juga punya kelebihan selain untuk terapi juga supaya burung merasa hidup  bebas & tidak jenuh dalam sangkar harian.

Cara Menggunakan Sangkar atau Kandang Umbaran

Sangkar atau Kandang diletakkan ditempat terbuka agar terterpa sinar matahari, baiknya dilakukan di pagi hari setelah burung dimandikan.
Burung yang dimasukkan tentunya ialah burung  yang telah jinak, sehingga akan lebih mudah dalam memasukkan & mengambil kembali.
Burung dapat dilepaskan yaitu dengan cara kita bukakan pintu sangkar/kandang harian yang dihadapkan dengan Sangkar atau Kandang umbaran yang terbuka juga, lalu kita bisa usir burung dari sangkar/kandang harian atau pancing dengan makanan agar burung mau masuk Sangkar atau Kandang umbaran.


Di dalam sangkar umbaran berikan air minum & bak air buat mandi, selain itu berikan juga bak berisi pasir agar burung bisa bermain dengan pasir tersebut yang disebut dengan mandi pasir.
Selama di umbar burung nggak usah diberi makanan, tapi harus terus di tungguin sebab mengumbar hanya butuh waktu 2-3 jam.


Berikan tempat tenggeran pada masing-masing sudut agar burung bisa terbang ke kanan & ke kiri. 
Pada pertamanya burung ditengger biasanya burung bingung & tidak ingin terbang mengepakkan sayapnya, beberapa burung kenari juga menerapkan sistem terapi usir agar burung tersebut mau terbang, yaitu dengan memukul kendang dari satu bagian & pindah ke bagian lain secara bergantian.


Lamanya proses pengumbaran burung ini biasanya tergantung kebiasaan kita saja, untuk burung Murai Batu dan ada juga kicau mania yang mengumbar seharian selama 5 hari dari hari senin s.d. kamis tapi di malam hari burung tetap dimasukkan di sangkar harian & pada hari sabtu dipersiapkan untuk mengikuti lomba. Untuk cara ini biasanya di dalam Sangkar atau Kandang umbaran burung juga harus disediakan makanan yang cukup supaya burung tetap fit untuk terbang & berkicau.


Oke guys.. Setelah step proses pengumbaran selesai.


Lalu siapkan sangkar/kandang harian burung yang biasa dipakai.
Kemudian buka pintu kedua sangkar & buat saling berhadapan, pancing burung dengan jangkrik agar mau pindah ke sangkar harian.


bila nggak mau pindah kita bisa usir burung dengan memukul sangkar menggunakan kain, setelah burung masuk ke dalam sangkar harian barulah pintu di tutup & burung siap untuk disimpan, namun jangan buru-buru dikerodong, biarkan burung diangin-angin kan, yah kira-kira 15 - 30 menit.

Selamat mencoba...

Baca Juga : Jual Kandang Burung Besi Besar di Jakarta

Bonus tips ganti sangkar burung agar tidak macet dan berbunyi

Sangkar atau Kandang burung yang tidak pernah dibersihkan akan segera rusak. Biasanya, kerusakan Sangkar atau Kandang berjamur atau warna terlihat memudar. Untuk Sangkar atau Kandang besi, biasanya terlihat berkarat di bagian-bagian tertentu. Nah, melihat hal seperti ini, kicau mania pasti tak tega dan langsung ganti Sangkar atau Kandang baru.
Sayangnya, niat baik pemilik burung malah menjadi malapetaka. Bagaimana tidak, setelah ganti Sangkar atau Kandang baru, burung malah diam dan tidak mau berkicau atau biasa disebut macet bunyi. Jelas, perilaku seperti ini menandakan burung sedang stres.


Ya, burung yang belum bisa beradaptasi dengan kandang barunya. Proses adaptasi burung agak lama, kira-kira sekitar tujuh hari atau seminggu pada umumnya. Saat-saat itulah performa burung menurun drastis, burung hanya akan terlihat mondar mandir kesana kemari di dalam Sangkar atau Kandang barunya.


Meski begitu, burung stres gara-gara ganti Sangkar atau Kandang tidak berlaku di semua jenis burung. Efek buruk ganti Sangkar atau Kandang ini hanya dirasakan oleh burung-burung yang sensitif saja. Jika burung Anda tidak terlalu sensitif, pastinya dia bisa gonta-ganti Sangkar atau Kandang sepuasnya.

Untuk informasi lebih lengkap tentang sangkar atau kandang Umbaran Burung Besi besar murah di Jakarta kalian bisa hubungi /

WA ke : 0878-8644-6411 atau follow IG kita di @jualkandangburung

atau bisa cek di website


www.jualkandangburung.com/